Update Bitcoin dan Altcoin: Waspadai Koreksi Pasar & Leverage Berlebih

Cryptodewa.com – Pasar kripto kembali memanas dengan dinamika yang semakin kompleks. Meski Bitcoin tengah dalam fase konsolidasi, altcoin justru menunjukkan tanda-tanda tekanan jual yang meningkat. Kali ini kita akan membahas kondisi pasar secara umum, terutama dari sisi dominasi, open interest, hingga potensi retracement yang bisa dimanfaatkan investor.


Dominasi Bitcoin dan Arus Dana Altcoin

Beberapa hari terakhir, data menunjukkan bahwa aliran dana sempat masuk cukup deras ke beberapa altcoin. Namun tren tersebut tampaknya mulai berubah. Dominasi Bitcoin (BTC Dominance) kembali naik setelah menguji area support penting di 60,42%. Ini menjadi sinyal bahwa tekanan beli terhadap altcoin mulai melemah.

Di sisi lain, kapitalisasi pasar untuk altcoin (others market cap) juga menunjukkan pola yang berpotensi mengalami retracement. Setelah mencetak higher high, kini muncul candle bearish engulfing, menandakan momentum naik mulai kehilangan tenaga. Retracement ini, jika terjadi, justru bisa menjadi peluang membeli di harga diskon.


Tekanan terhadap Altcoin Semakin Nyata

Contoh nyata bisa dilihat pada pergerakan Cardano (ADA) yang baru saja mengalami rejection dari area resistance berdasarkan trend line. Ini sejalan dengan analisis sebelumnya bahwa banyak altcoin mulai kehabisan tenaga setelah reli selama 14 hari dengan kenaikan mencapai 38%.

Situasi ini diperkuat oleh data open interest (OI), khususnya dari Coin Glass dan platform seperti Coin Analyze. Terlihat bahwa dominasi OI di pasar futures sudah terlalu berat pada sisi altcoin. Artinya, banyak trader yang menggunakan leverage tinggi untuk open posisi long di altcoin, membuka potensi besar terjadinya liquidation massal.


Open Interest dan Potensi Flash Crash

Per 2 hari lalu, open interest total altcoin sempat menyentuh $36,5 miliar. Sementara itu, OI Bitcoin berada di sekitar $39,9 miliar. Namun, data menunjukkan bahwa pasar leverage saat ini terlalu padat, dan jika tidak ada pengurangan posisi, flush out besar bisa terjadi kapan saja.

Dalam 24 jam terakhir, total nilai liquidation mencapai $600 juta, jauh di atas rata-rata harian sebesar $200–300 juta. Angka sebesar ini menjadi indikator bahwa pasar mulai ‘membersihkan’ posisi leverage berlebih.


Contoh Pergerakan Aneh dan Spike Tak Terduga

Meski banyak altcoin mengalami tekanan, ada juga koin seperti Sahara yang justru melonjak tajam. Ini menjadi contoh fenomena short squeeze, di mana banyak trader yang bertaruh harga akan turun, namun justru koin tersebut melesat naik.

Fenomena seperti ini memperlihatkan bahwa pasar altcoin sangat rentan terhadap pergerakan tajam yang tidak selalu sejalan dengan sentimen umum. Maka, penting untuk memahami pola candlestick, zona support-resistance, dan Fibonacci retracement secara teliti.


Strategi Menghadapi Koreksi

Bagi investor yang cerdas, koreksi bukanlah musuh. Justru ini waktu yang tepat untuk:

  • Mengurangi posisi over leverage

  • Menyusun ulang strategi entry berdasarkan retracement

  • Mempersiapkan spare cash untuk buy on dip

Seperti yang dilakukan oleh salah satu investor lama yang telah menyimpan BNB sejak 2021 dan memutuskan untuk taking profit hingga 30% dari portofolionya demi mengamankan modal.


Bitcoin Tetap Tenang di Tengah Kekacauan

Uniknya, Bitcoin justru tidak menunjukkan pergerakan signifikan. Ia tetap berkonsolidasi dalam pola triangle dengan range sempit. Ini mengindikasikan bahwa tekanan besar saat ini bukan berasal dari Bitcoin, melainkan altcoin.

Dengan situasi ini, BTC berpotensi tetap tenang beberapa hari ke depan, sementara pasar altcoin kemungkinan masih akan mengalami sweeping posisi dan penurunan lanjutan sebelum stabil kembali.


Kesimpulan: Hati-Hati dengan Overconfidence

Kondisi saat ini mengajarkan bahwa pasar tidak selalu naik terus-menerus. Reli yang terlalu panjang biasanya diikuti koreksi untuk menyeimbangkan struktur harga. Leverage tinggi hanya akan mempercepat proses liquidation jika arah pasar berubah mendadak.

Trader disarankan untuk:

  • Menghindari posisi full leverage

  • Menjaga margin agar tidak mudah terlikuidasi

  • Memanfaatkan retracement sebagai peluang akumulasi

  • Menunggu konfirmasi pembalikan sebelum entry ulang

Baca Juga :


FAQ: Pertanyaan Seputar Update Pasar Kripto

Q: Apa itu bearish engulfing dan kenapa penting?

A: Bearish engulfing adalah pola candle yang menunjukkan pembalikan arah ke bawah. Munculnya menandakan potensi koreksi pasar.

Q: Mengapa altcoin yang naik tinggi justru lebih berisiko?

A: Karena investor cenderung FOMO dan menggunakan leverage tinggi. Saat tren melemah, tekanan jual menjadi dua kali lipat.

Q: Apakah Bitcoin masih layak dibeli saat ini?

A: Bitcoin sedang konsolidasi. Bukan saat ideal untuk entry agresif, namun tetap pantau breakout dari pattern triangle-nya.

Q: Bagaimana mengelola risiko di pasar seperti ini?

A: Gunakan stop-loss, hindari leverage besar, dan selalu siapkan dana cadangan untuk buy the dip.

Q: Apa itu flush out dalam pasar kripto?

A: Flush out adalah kondisi ketika banyak posisi leverage dipaksa keluar dari pasar karena lonjakan volatilitas atau tekanan harga ekstrem.


Disclaimer Singkat

Informasi dalam artikel ini bersifat edukatif dan bukan merupakan nasihat keuangan. Selalu lakukan riset mandiri dan pertimbangkan risiko sebelum mengambil keputusan investasi di pasar kripto.